Diduga stres, pengusaha Inggris tembakkan air seni ke dua wanita
Merdeka.com - Seorang pengusaha asal Inggris bernama Ian Wilson menembak dua perempuan tengah berbelanja dengan pistol air. Namun dia mengisi pistol itu dengan air seninya.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Kamis (24/4), Wilson mengikuti korbannya saat tengah bersiap pulang setelah belanja, lalu menyemprotkan air kencing berbau menyengat itu pada dua perempuan tidak disebutkan namanya.
Pengadilan melansir Wilson kemungkinan besar menderita gangguan mental lantaran rumah tangganya rusak. Dia didenda membayar Rp 800 ribu pada masing-masing korban.
Kepolisian menahan Wilson saat dua korban melapor dan dia langsung ditangkap di lokasi kejadian. Petugas juga memeriksa cairan di dalam pistol air itu dan dibawa ke laboratorium. "Dia dirujuk ke rumah sakit Royal Blackburn untuk menjalani perawatan psikiater. Dia pernah dirawat tiga minggu di sini lantaran depresi berat," ujar pengacara Wilson, Imran Hussain.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai buang air besar, tidak hanya rasa lega yang bisa kita alami, kerap kali muncul juga rasa lelah dan lemas usai melakukannya.
Baca SelengkapnyaBeruntung rombongan tersebut akhirnya berkenan untuk kembali dan menjemput Gunawan di Pos Polisi.
Baca SelengkapnyaPelaku tega membunuh istrinya dan membiarkan mayat membusuk di dalam kontrakan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
10 tahun merantau dan tak mudik, pria ini beri kejutan orang tua.
Baca SelengkapnyaBeruntung, semua orang yang sedang bermain di curug saat itu selamat.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca SelengkapnyaMinum air dingin setiap hari mungkin terasa menyegarkan dan menyenangkan. Namun jika Anda meminumnya setiap hari bisa membawa dampak negatif bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaWarga Cisuru, Cilegon, Banten kerap mengeluhkan sulitnya mendapatkan air bersih
Baca SelengkapnyaBapak dan anak di Kelurahan Satreyan, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, tewas diduga karena menghirup asap pompa diesel yang digunakan untuk mengairi sawah.
Baca Selengkapnya