Merdeka.com - Ada perdebatan antar peneliti mengenai peradaban tertua di dunia. Ada yang menyebut oleh peradaban Sumeria, peradaban Mesir, atau peradaban lembah Indus?

Lantas, bangsa manakah yang memiliki peradaban tertua di dunia? Begini menurut para ahli dilansir dari Live Science.

Bukti peradaban tertua di dunia dapat dilihat dari peninggalan-peninggalan budaya dan artefak-artefak yang tersisa. Seperti peradaban bangsa Sumeria yang awalnya dianggap sebagai peradaban tertua di wilayah Mesopotamia dengan usia 4000 SM.

Namun bukti yang terungkap dalam beberapa dekade terakhir menunjukkan bahwa bangsa Sumeria memiliki beberapa pesaing, termasuk Mesir kuno , untuk gelar "peradaban tertua".

Hal itu dibuktikan dengan para arkeolog di Mesir yang menemukan tulisan yang berusia sama tua dengan tulisan paling awal dari Sumeria.

Penemuan ini menunjukkan fase tertua peradaban Mesir kuno muncul kira-kira pada waktu yang sama dengan fase paling awal peradaban Sumeria: sekitar 4000 SM.

Definisi soal apa yang menentukan sebuah peradaban ini masih belum jelas. Tetapi umumnya suatu budaya harus mencapai beberapa keunggulan, terutama urbanisme atau kota, irigasi dan tulisan; dan bangsa Sumeria memiliki ketiganya.

Beberapa sarjana berpendapat bahwa peradaban lain mungkin setua atau bahkan lebih tua dari peradaban Sumeria.

"Saya dapat mengatakan bahwa Mesir dan Sumeria pada dasarnya kontemporer dalam kemunculannya," kata Philip Jones, kurator asosiasi dan penjaga koleksi di bagian Babilonia di Museum Penn Philadelphia.

Jones mengatakan, perang dan kerusuhan puluhan tahun di Irak membuat para arkeolog belum dapat mengakses banyak situs Mesopotamia, tetapi ahli Mesir terus melakukan penggalian. Hasilnya adalah para arkeolog di Mesir kini telah menemukan tulisan sama seperti tulisan paling awal dari Sumeria, yang menunjukkan bahwa fase tertua peradaban Mesir kuno muncul kira-kira pada waktu yang sama dengan fase paling awal peradaban Sumeria. peradaban: sekitar 4000 SM

Penemuan lain tentang peradaban tertua juga ditemukan di peradaban Lembah Indus , yang muncul di bagian yang sekarang menjadi Afghanistan, Pakistan, dan India barat laut, dengan artefak paling awal yang ditemukan 3300 SM.

Namun, kata Jones, bisa saja ditemukan benda-benda yang sangat awal ada di Lembah Indus.

"Tidak akan mengejutkanku jika kita menggali dan menemukan sesuatu yang telah ada sejak sangat awal."

Jones menduga bahwa perdagangan awal di sepanjang tepi Samudra Hindia membantu peradaban paling awal ini - peradaban Mesir di samping Laut Merah, Sumeria di ujung utara Teluk Persia, dan peradaban Lembah Indus berkembang dari orang-orang pra-peradaban yang tinggal di sana sebelum mereka, dengan membawakan mereka sumber daya dan ide dari tempat yang lebih jauh.

"Perasaan saya mengatakan mungkin ada beberapa jaringan perdagangan yang terjadi di Samudera Hindia," pungkasnya.

Reporter magang: Yobel Nathania