Demonstran & polisi bentrok dekat rumah perdana menteri Pakistan
Merdeka.com - Demonstran antipemerintah Pakistan hari ini bentrok dengan polisi di dekat rumah perdana menteri di Ibu Kota Islamabad.
Televisi Pakistan memperlihatkan para pengunjuk rasa melempari polisi dengan batu, seperti dilansir surat kabar Los Angeles Times, Senin (1/9).
Demonstran itu sudah menginap di tenda selama lebih dari dua pekan di kompleks pemerintah dekat rumah Perdana Menteri Nawaz Sharif.
Mereka mencoba mendekati gerbang rumah tapi dihadang pasukan militer dan polisi.
Ulama antipemerintah Tahir-ul-Qadari dan pemain kriket kini menjadi politikus Imran Khan memimpin demo itu sejak 14 Agustus lalu meminta Nawaz Sharif mundur.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kehadiran aparat untuk memberikan rasa aman kepada para pemudik yang meninggalkan rumahnya
Baca SelengkapnyaMomen lucu Bintara Polisi bujangan dan komandannya saat kenaikan pangkat. Disiram air supaya cepat laku. Begini ulasannya.
Baca SelengkapnyaMassa akhirnya mundur secara perlahan dan membubarkan diri dari sekitar gedung DPR RI
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tujuh orang tersangka berinisial SL,AM, DH dan DP, AI dan IY, serta FH
Baca SelengkapnyaMenariknya, sang komandan dan anggotanya ini menggunakan kata istilah yang bisa bikin senyum-senyum sendiri.
Baca SelengkapnyaBerani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaJenderal polisi dan TNI bintang satu tiba-tiba datangi pos kamling Petamburan dan bertemu dengan banyak warga.
Baca SelengkapnyaPelanggan menemukan korban dalam posisi duduk di kursi pangkas. Dia tidak bergerak.
Baca SelengkapnyaSaksi Y dan saksi W pun langsung memberikan pertolongan pertama kepada korban.
Baca Selengkapnya