Demokrat Pimpin Senat AS Setelah Kamala Harris Lantik Tiga Senator
Merdeka.com - Wakil Presiden AS Kamala Harris secara resmi melantik tiga senator baru dari Partai Demokrat pada Rabu sore setelah pelantikannya sendiri. Hal ini secara resmi memberi Demokrat kendali atas Senat untuk pertama kalinya sejak mereka kehilangan suara dalam pemilihan 2014.
Awal bulan ini, Georgia memilih dua Demokrat - Pendeta Raphael Warnock dan Jon Ossoff - menduduki Senat AS. Warnock, pendeta senior Gereja Baptis Ebenezer di Atlanta, dan Ossoff bergabung pada Rabu sebagai pengganti Kamala Harris, Alex Padilla, mantan sekretaris negara bagian California yang ditunjuk untuk Senat oleh Gubernur Demokrat Gavin Newsom.
Dikutip dari CNN, Kamis (21/1), pengambilan sumpah jabatan ketiga senator baru itu merupakan terobosan baru. Warnock dan Ossoff masing-masing adalah senator kulit hitam dan Yahudi pertama yang mewakili Georgia, sedangkan Padilla adalah senator Latin pertama California.
Ossoff (33) juga senator termuda di majelis tersebut, dan anggota termuda dari Partai Demokrat yang bertugas di Senat sejak Presiden Joe Biden, yang dilantik pada usia 30 tahun pada tahun 1973.
Dengan dilantiknya Warnock, Ossoff dan Padilla, rincian partai di Senat adalah 50-50. Senator Demokrat Chuck Schumer menjadi warga New York pertama dan anggota parlemen Yahudi pertama yang menjadi pemimpin mayoritas Senat.
Kamala Harris akan memegang jabatan sebagai presiden Senat, membantu pemerintahan Biden memperkuat penunjukannya dan memberi Demokrat palu komite yang bertanggung jawab untuk mengadakan pengawasan dan penyusunan undang-undang.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaNama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAHY berjanji, jika partainya akan mengawal sejumlah kebijakan dan program-program yang memang pro terhadap rakyat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menurut Saldi, pembagian bansos tersebut nantinya dapat menjadi celah hukum untuk dapat memenangkan salah satu pasangan calon di Pilkada Serentak.
Baca SelengkapnyaDemokrat menilai wacana koalisi 01 dan 03 menggulirkan hak angket sama artinya dengan tak menghargai suara rakyat.
Baca SelengkapnyaAHY menegaskan, Partai Demokrat akan mengambil peran di eksekutif hingga legislatif.
Baca SelengkapnyaVisi dan misi partainya untuk membawa Indonesia menjadi negara kuat
Baca SelengkapnyaMerebaknya taksi autonomous di negara ini ternyata malah dijadikan penumpangnya tempat 'enak-enak'.
Baca SelengkapnyaPesan Sahroni untuk Ridwan Kamil: Selamat Maju Pilkada DKI, Sampai Bertemu dengan Saya, Kang
Baca Selengkapnya