Merdeka.com - Debat capres Amerika Serikat (AS) pertama dimulai pada Selasa (29/9) malam waktu setempat di Sheila and Eric Samson Pavilion, Cleveland, Ohio. Capres petahana dari Partai Republik, Donald Trump dan pesaingnya dari Demokrat, Joe Biden bertemu dalam panggung debat dengan menjaga jarak satu sama lain mengikuti pedoman pencegahan virus corona. Keduanya juga tak melakukan jabat tangan.

Selain itu debat di tengah pandemi virus corona ini tak menghadirkan peserta atau massa pendukung dari kedua calon. Tes Covid-19 dan masker juga diberlakukan.

Debat capres biasanya menjadi agenda kampanye yang paling dinantikan, mendatangkan ribuan massa baik tim kampanye, media, dan tamu undangan. Tapi tahun ini semua berubah dan berbeda karena pandemi virus corona.

Dikutip dari France24, Rabu (30/9), biasa arena debat diatur seperti auditorium, namun kali ini debat diselenggarakan oleh Cleveland Clinic and Case Western Reserve University di atrium Sheila and Eric Samson Pavilion seluas 2.500 meter persegi di klinik Kampus Pendidikan Kesehatan. Penyelenggara debat sebenarnya, Notre Dame, mengundurkan diri karena pandemi.

Atrium itu dengan atap beratap kaca, diubah menjadi arena debat dengan sebuah panggung dan karpet merah. Sementara kursi sebagian besar ditempatkan tepat di samping satu sama lain, barisan telah diberi jarak dan tanda dipasang di dua dari setiap tiga kursi yang bertuliskan, "Terima kasih karena tidak duduk di sini untuk menjaga jarak sosial." Ruangan itu menampung sekitar 100 orang, semuanya dites Covid-19 dan harus memakai masker bedah.

Sementara itu kedua capres tak memakai masker.

Setiap tim kampanye kandidat diberi 20 tiket untuk dibagikan kepada para tamu, kata kepala staf Gedung Putih Mark Meadows.

Di luar mereka yang menonton debat yang disiarkan televisi dari jauh, konfrontasi biasanya menarik beberapa ribu orang, termasuk tamu, sponsor, donor, dan media nasional dan internasional. Biasanya ada pusat arsip media besar dan tenda makanan. Biasanya setelah debat, pendukung dari masing-masing kandidat masuk ke media center.

Meskipun ada pusat pengarsipan media di Cleveland di sebuah aula dekat tempat tersebut, suasananya terasa jauh dari hiruk pikuk Selasa sore, dengan sedikit wartawan di lokasi. Dan hanya mereka yang mengenakan gelang abu-abu yang menunjukkan mereka dinyatakan negatif virus corona yang diizinkan masuk.

Di luar, tidak ada demonstrasi besar-besaran, hanya petugas keamanan yang menutup jalan-jalan di sekitar gedung sebelum kedatangan para kandidat dan suara helikopter.