Merdeka.com - Badan Pusat Pengendalian Penyakit Amerika Serikat (CDC) awal bulan ini memperingatkan warga untuk tidak mengonsumi produk apel. Buah itu dilaporkan mengandung bakteri Listeria monocytogenes yang berbahaya bagi ibu hami, bayi baru lahir, anak-anak, dan orang dewasa.

Wabah yang merebak sejak sebelum Natal ini sedikitnya telah menewaskan lima orang dan merajalela di sebelas negara bagian, seperti dilansir LA Weekly, akhir bulan lalu. Sejauh ini sudah ada sembilan kasus menimpa ibu hamil meski belum ada laporan keguguran.

Meski penyakit dari bakteri di apel itu bisa diobati dengan antibiotik, namun listorioasis bisa jadi mengancam jiwa individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Gejala dari penyakit ini bisa berkembang dalam waktu dua bulan.

Wabah dari bakteri ini juga bisa menyebabkan kematian lebih banyak ketimbang bakteri E. Coli atau salmonella.

Baru-baru ini dilaporkan tiga anak-anak berusia antara lima hingga 15 tahun menderita meningitis dan 26 orang lainnya harus dirawat di rumah sakit.

Belum ada keterangan produk apel ini ditarik peredarannya, namun CDC menyarankan warga tidak mengonsumsi apel ini.

"Demi pencegahan, CDC menyarankan warga Amerika tidak memakan produk komersil dari apel ini, termasuk aneka produk yang mengandung kacang, cokelat, atau lainnya sebelum ada informasi lebih lanjut," kata pernyataan CDC.