Merdeka.com - Beredar pesan WhatsApp berisi dana bantuan sebesar Rp125 juta mengatasnamakan BPJS Kesehatan. Dana bantuan tersebut diklaim hanya untuk 10 orang perwakilan dalam satu provinsi.

Untuk mengklaim dana tersebut, penerima dana bantuan harus mengirim pesan melalui nomor WhatsApp yang tertera dengan penanggung jawab Drs. Muh. Bakri, M.Si.

BPJS Kesehatan memastikan jika pesan berisi pemberian dana bantuan sebesar Rp125 juta adalah tidak benar alias hoaks.

Saat ini BPJS Kesehatan tidak mempunyai program pemberian dana bantuan. Masyarakat diimbau untuk berhati-hati, semua informasi hanya berasal dari situs resmi BPJS Kesehatan.

"Untuk informasi tersebut tidak benar, BPJS Kesehatan tidak ada program Bantuan Dana. Website resmi BPJS Kesehatan http://bpjs-kesehatan.go.id. "Hati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan petugas BPJS Kesehatan," tulis akun Twitter BPJSKesehatanRI, pada 23 Oktober 2022.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Referensi

https://twitter.com/BPJSKesehatanRI/status/1584054808519987201