CEK FAKTA: Hoaks, Video Detik-Detik Percobaan Pembunuhan terhadap Presiden Jokowi
Merdeka.com - Beredar sebuah video di YouTube yang mengklaim adanya upaya pembunuhan terhadap Presiden RI, Joko Widodo. Video tersebut diunggah oleh kanal Rekam Jejak (https://www.youtube.com/watch?v=dv5CvZBv3MA) pada 18 September lalu.
Video berjudul "Ngeri! Detik-Detik Salmet Maarif Melakukan Percobaan Pembunuhan terhadap Presiden di Istana", kini telah ditonton lebih dari 100 ribu kali dan mendapat sekitar 900 an komentar.
Video tersebut menampakkan thumbnail berupa gambar mirip Jokowi yang tengah ditodong pedang oleh pria yang diklaim sebagai mantan ketua Presidium Alumni 212, Slamet Maarif.
Sementara itu, tampak pula seorang anggota polisi turut menodongkan senjata laras panjang yang diarahkan ke leher Slamet Maarif.
Akun tersebut juga menuliskan keterangan dalam deskripsi video YouTube dan mengeklaim Ketua PA 212 tahun 2021 itu dieksesuki di istana.
"Todong Presiden Jokowi, Ketua PA 212 Langsung Dieksekusi di Istana."
IstimewaPenelusuran
Penelusuran dilakukan dengan mencari artikel kredibel mengenai peristiwa tersebut. Hasilnya, tidak ditemui berita mana pun yang menuliskan adanya percobaan pembunuhan terhadap Jokowi.
Narasi dalam video itu pun tidak memuat pernyataan mengenai upaya pembunuhan yang dilakukan oleh mantan Ketua PA 212.
Video tersebut hanya berisi narasi yang menyebut PA 212 memiliki catatan satu tahun kepengurusan Jokowi-Ma’ruf yang dinilai tidak ada prestasi menonjol. Oleh karenanya, ketua PA 212 saat itu meminta Joko Widodo untuk mundur dari jabatan presiden.
Unggahan berdurasi 8 menit itu juga tidak ada berkaitan dengan upaya pembunuhan terhadap Jokowi, melainkan gabungan dari beberapa video, seperti aksi, tanggapan Habib Kribo, hingga Jokowi blusukan ke pasar.
Dalam video tersebut juga terdapat narasi mengenai pemberitaan yang menyebut bahwa Jenderal TNI Dudung dimutasi di internal TNI.
Lebih lanjut, gambar pendukung yanga da pada thumbnail video tersebut merupakan hasil suntingan dan gabungan dari beberapa foto.
Dikutip dari suara.com, gambar orang yang memegang pedang merupakan hasil dimanipulasi yang disunting dengan wajah Slamet Maarif.
Sementara, gambar orang yang memegang senapan merupakan dokumentasi saat bentrok dengan pengunjuk rasa anti rancangan Undang-Undang Ekstradisi di Hongkong pada tahun 2019 silam.
Lebih lanjut, foto Joko Widodo diambil dari unggahan video kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Kesimpulan
Video viral yang mengklaim adanya percobaan pembunuhan kepada Jokowi adalah hoaks. Faktanya, gambar maupun narasi dalam video itu berisi polemik kubu yang menginginkan Jokowi mundur jabatan dengan kubu yang ingin Jokowi tetap menjadi presiden.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://hits.suara.com/read/2022/09/22/080426/cek-fakta-benarkah-video-ketua-pa-212-lakukan-tindak-percobaan-pembunuhan-terhadap-presiden-joko-widodo
Reporter Magang: Aslamatur Rizqiyah
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar berharap agar perkembangan teknologi tidak digunakan untuk memproduksi hoaks.
Baca SelengkapnyaAhok juga menepis isu menjadi 'Kuda Putih' Jokowi dalam Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi blak-blakan soal bantuan pangan dan kelangkaan beras.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Calon Presiden nomor urut tiga, Ganjar Pranowo mengutip pernyataan Presiden Joko Widodo ketika bertarung dengan Prabowo di Pilpres 2019
Baca SelengkapnyaAdian Napitupulu menyatakan, pemberian pangkat jenderal kehormatan kepada Prabowo menyakiti korban pelanggaran HAM masa lalu
Baca SelengkapnyaBivitri dalam diskusi ini, menyebut kecurangan Pemilu dirasakan luar biasa.
Baca SelengkapnyaLuhut mendeklarasikan dukungannya untuk Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka
Baca Selengkapnya