Merdeka.com - Bencana tsunami yang terjadi pada 22 Desember 2018 lalu menyisakan duka mendalam bagi komedian Ade Jigo. Ade kehilangan sang istri, Meyuza dalam bencana tersebut. Namun dua anaknya selamat dari bencana Tsunami.

Empat bulan pasca bencana Tsunami, Ade Jigo mengaku masih teringat dengan almarhum sang istri. Namun dia perlahan mulai bangkit.

"Pelan-pelan Saya belajar, harus bangkit. Kita engga boleh sedih terus, meski ada trauma. Kasian juga almarhumah,"kata Ade Jigo seperti dikutip dari tayangan Insert Trans TV, Selasa (23/4).

Ade menyebuthal senada juga dirasakan oleh anaknya. Salah satu anaknya kerap memandangi foto ibunda di kamarnya.

"Anak Saya yang kecil itu suka masuk kamar lihat lukisan foto Saya dan ibunya. Saat Saya tanya 'kenapa dek kangen sama bunda', dia diam aja. Dia menunjukan dengan sikap dia lihat foto itu," ungkapnya.

Ade Jigo mengungkapkan jika dirinya tak pernah lupa mendoakan untuk almarhumah istri. Dia pun selalu mengingatkan kepada anak-anaknya untuk mendoakan ibunya.

"Saya selalu mengirimkan doa untuk almarhumah. Saya juga ajarkan ke anak-anak sebelum dan setelah tidur untuk doakan almarhumah. Jadi Bagaimana pun kita selalu mendoakan," ucap Ade Jigo.